Jumat, 26 Oktober 2018

Matematika Diskrit

| | 0 komentar


Nama    : Kurniasari
NIM      : 1801301101
Kelas     : I D
Prodi     : Teknik Informatika

TI Politala Matdis I D



DAFTAR  PUSTAKA

Munir, Rinaldi, 2005, Matematika Diskrit Edisi 3, Bandung: Informatika Bandung IF.
Aksin, Nur, dkk, 2017, Detik-Detik UNBK Matematika Tahun 2017/2018 untuk SMA/MA Program IPA/Peminatan Matematika dan IPA, Klaten: Intan Pariwara.


created by @kurniasr_.

Read more...

Sabtu, 20 Oktober 2018

Arsitektur Komputer

| | 0 komentar

ARSITEKTUR KOMPUTER

  1. Pengertian Aritektur Komputer
Arsitektur komputer adalah dapat dikategorikan sebagai ilmu dan sekaligus sebagai suatu seni mengenai cara interkoneksi antara berbagai komponen perangkat keras untuk dapat menciptakan sebuah komputer yang dapat memenuhi kebutuhan fungsional, kinerja, dan juga target biayanya.
Dalam bidang teknik komputer, definisi arsitektur komputer adalah suatu konsep perencanaan dan juga struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer atau ilmu yang bertujuan untuk perancangan sistem komputer.
  1. Sub-Kategori Arsitektur Komputer
Arsitektur komputer ini mengandung 3 (tiga) sub-kategori, diantaranya meliputi:
·         Set intruksi (ISA).
·         Arsitektur mikro dari ISA, dan juga
·         Sistem desain dari semua atau seluruh komponen dalam perangkat keras komputer ini.
Arsitektur komputer yaitu desain komputer yang meliputi:
·         Set instruksi.
·         Komponen hardware (perangkat keras).
·         Organisasi atau susunan sistemnya.
  1. Bagian Utama Arsitektur Komputer
Terdapat 2 (dua) bagian pokok arsitektur komputer:
·    Instructure Set Architecture, adalah spesifikasi yang menentukan bagaimana programmer bahasa mesin berinteraksi dengan komputer.
·   Hardware System Architacture yaitu subsistem hardware (perangkat keras) dasar yaitu CPU, Memori, serta OS.
  1. Inilah Cara Melakukan Perubahan Pada Arsitektur Komputer
Cara-cara untuk melakukan perubahan pada arsitektur, yaitu seperti:
                  ·         Membangun array prosesor.
                  ·         Menerapkan proses pipelining.
                  ·         Membangun komputer multiprosesor.
                  ·         Membangun komputer dengan arsitektur yang lain.
  1. Berikut Ini Mengukur Kualitas Dari Arsitektur Komputer
Terdapat beberapa atribut yang dipakai untuk mengukur kualitas komputer diantaranya:
                ·         Generalitas.
                ·         Applicability (Daya Terap).
                ·         Efesiensi.
                ·         Kemudahan Penggunaan atau pemakaian.
                ·         Daya Tempa (Maleability).
                ·         Dan daya kembang (Expandibility).
  1. Dan Inilah Faktor  Yang Berpengaruh Pada Keberhasilan Arsitektur Komputer
Terdapat faator-faktor yang dapat berpengaruh pada keberhasilan arsitektur komputer, 3 (tiga) diantaranya adalah:
1.    Yang pertama manfaat Arsitektural diantaranya yaitu:
·       Aplicability.
·       Maleability.
·       Expandibility.
·       Comptible.
2.    Kinerja Sistem.
Yaitu untuk mengukur kinerja dari sistem, ada serangkaian program yang standard yang dijalankan yang dapat di sebut Benchmark pada komputer yang akan diuji ukuran kinerja CPU:
·         MIPS (Million Instruction PerSecond)
·         MFLOP (Million Floating Point PerSecond)
·         VUP (VAX Unit of Performance)
Ukuran Kinerja I/O sistem:
·         Sistem Operasi Bandwith
·         Operasi I/O Perdetik
3.    Ukuran Kinerja Memori:
·         Memoy Bandwith.
·         Waktu Akses Memori.
·         Ukuran Memori.
Arsitektur komputer merupakan suatu hal yang sangatlah penting karena dapat memberikan
berbagai atribut-atribut pada sistem komputer, hal tersebuti tentunya sangat dibutuhkan bagi
perancang ataupun user software sistem dalam mengembangkan suatu program.
Read more...

Rabu, 17 Oktober 2018

Refresentasi Dan Alur Pemrosesan Data

| | 0 komentar



REFRESENTASI DAN ALUR PEMROSESAN DATA

A.    Respirasi Data

Representasi data merupakan cara bagaimana nilainya disimpan di dalam memori komputer. Tipe data integral terbagi menjadi dua buah kategori, baik itu bertanda (signed) ataupun tidak bertanda (unsigned). Bilangan bulat bertanda mampu merepresentasikan nilai bilangan bulat negatif, sementara bilangan bulat tak bertanda hanya mampu merepresentasikan bilangan bulat positif.
Representasi integer positif di dalam komputer sebenarnya adalah untaian bit, dengan menggunakan sistem bilangan biner. Urutan dari bit-bit tersebut pun bervariasi, bisa berupa Little Endian ataupun Big Endian. Selain ukuran, lebar atau ketelitian (presisi) bilangan bulat juga bervariasi, tergantung jumlah bit yang direpresentasikanya.

B.     Tipe Data

Tipe data adalah jenis atau macam data di dalam suatu variabel dalam bahasa pemrograman. Tipe data yang dikenal dalam bahasa pascal antara lain :

      a)   Jenis Data Standard
        1. Integer
Interger adalah data numerik yang tidak mengandung pecahan, dan disajikan dalam memori komputer sebagai angka bulat. Mengacu pada obyek data dengan range -32768 s/d 32767. Operasi yang dapat dilaksanakan :
>> Penambahan ( + )
>> Pengurangan ( - )
>> Perkalian ( * )
>> Pembagian Integer ( / )
>> Pemangkatan ( ^ )
Operasi sebelumnya disebut dengan operasi Binar atau arimatic operator yaitu operasi yang bekerja terhadap 2 Integer (operand). Sedangkan operator yang mempunyai satu operand disebut Unar (Negasi = Not). Selain itu ada juga operasi tambahan yang disediakan oleh bahasa pemrograman tertentu, yaitu :
>> MOD         : sisa hasil pembagian bilangan
>> DIV           : hasil pembagi bilangan
>> ABS          : Mempositifkan bilangan negatif
>> SQR          : menghitung nilai akar dari bilangan

         2. Real
Data numerik yang mengandung pecahan digolongkan dalam jenis data Real (floating point). Operasi yang berlaku pada bilangan integer juga berlaku pada bilangan real. Selain itu ada operasi lainnya seperti, NT membulatkan bilangan real, misal INT(34.67) = 35

         3. Boolean
Type ini dikenal pula sebagai “Logical Data Types”, digunakan untuk melakukan pengecekan suatu kondisi dalam suatu program. Elemen datanya hanya ada 2 yaitu True dan False, biasanya dinyatakan pula sebagai 1 dan 0. Operatornya terdiri dari : AND, OR, NOT. Dalam urutan operasi, Not mendapat prioritas pertama, kemudian baru AND dan OR kecuali bila diberi tanda kurung. Sama halnya seperti table logika, Nilai true dan false dapat juga dihasilkan oleh operator Relational.
>> Operator tersebut : < , > , <= , >= , = , <> , =
>> Ex. 6 < 12 : True ,
>> A <>A : False.

        4. Karakter dan String
Tipe karater mempunyai elemen sebagai berikut:
(0,1,2,3,…,9,A,B,C,…,X,Y,Z,?,*,/,…). Data tipe majemuk yang dibentuk dari karakter disebut string. Suatu string adalah barisan hingga simbol yang diambil dari himpunan karakter yang digunakan untuk membentuk string dinamakan Alfabet. Contoh: Himpunan string {A,A,1} dapat berisi antara lain :
>> (AB1), (A1B), (1AB),…dst.
>> Termasuk string Null ( empty / hampa / kosong ) = { }

     b)   Jenis Data Non-Standard (User Defined)
       1. Enumerated
Jenis data ini terdiri atas barisan identifier yang terurut dimana setiap identifier tersebut dianggap sebagai suatu individual data item (elemen data yang berdiri sendiri). Pada saat mendeklarasikan jenis data ini kita harus menuliskan semua elemen-elemennya. Bentuk umum deklarasinya adalah: TYPE nama = (data_item_1, data_item_2, …….,data_item_n).

         3.Sub-range
Jenis data ini berupa range dari suatu kumpulan data yang mempunyai urutan. Bentuk umum deklarasinya adalah: TYPE nama = data_item_pertama data_item_terakhir.

        4. Sistem Bilangan
Sistem bilangan dengan basis atau radix r adalah suatu istem bilangan yang menggunakan simbol r digit. Untuk menentukan bilangan representasi dilakukan dengan penjumlahan hasil kali tiap-tiap digit dengan r^n.

       5. Sistem Bilangan Desimal
Sistem bilangan decimal yang digunakan sehari-hari menggunakan radix 10. Bilangan radix 10 menggunakan 1,2,3,4,5,6,7,8,9.

       6. Sistem Bilangan Biner
Sistem bilangan biner menggunakan radix 2. Sistem bilangan radix 2 menggunakan simbol 0 dan 1.

        7. Sistem Bilangan Oktal dan Heksadesimal
Sistem bilangan oktal (radix dan heksadesimal radix 16) juga sering digunakan pada sistem komputer digital. Sistem bilangan oktal menggunakan simbol : 0,1,2,3,4,5,6,7. Sistem bilangan heksadesimal menggunakan simbol 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F.

B.     Alur Pemrosesan Data

Pemrosesan data (data processing) adalah jenis pemrosesan yang dapat mengubah data menjadi informasi atau pengetahuan. Pemrosesan data ini sering menggunakan komputer sehingga bisa berjalan secara otomatis. Setelah diolah, data ini biasanya mempunyai nilai yang informatif jika dinyatakan dan dikemas secara terorganisir dan rapi, maka istilah pemrosesan data sering dikatakan sebagai sistem informasi. Alur pemrosesan data pada komputer:
  1. Aliran listrik menuju perangkat input. Didalam perangkat input terdapat port–port yang dapat menghubungkan atau menjembatani perangkat input menuju komputer.
  2. Perangkat input mulai memproses data lalu mengolahnya untuk diteruskan menuju Control Processing Unit. 
  3. Control Processing Unit mulai mengolah data didalam CPU terdapat 2  proses antara lain :
  4. CU (Control Unit) merupakan pengatur dan pengendali semua peralatan yang ada di sistem computer.
  5. ALU (Algoritcmic Logical Unit) merupakan bagian yang melakukan semua perhitungan aritmatika untuk menjalankan suatu pemerintah contohnya dengan mengetahui kapasitas hardisk/memory.
  6. Setelah mengolah data lalu CPU mengirim data menuju penyimpanan sementara biasanya disebut RAM adalah media penyimpanan data sementara yang penyimpanannya secara acak. RAM akan menyimpan data selama komputer tersebut dialiri oleh arus listrik, selanjutnya jika komputer mati maka data yang tersimpan di RAM akan hilang karena RAM hanya berperan menyimpan data sementara.
  7. Setelah berhasil menyimpan data lalu data dikirim menuju CPU lagi untuk diolah menuju perangkat keluaran.
  8. Perangkat Output mengeluarkan informasi data yang sudah diolah. Pada perangkat output inilah kita bisa mendapatkan informasi data yang sudah diolah oleh komputer. Langkah selanjutnya teserah kita mau menyimpan data tersebut atau tidak jika kita ingin menyimpannya kita harus menyimpan ke memory penyimpanan selamanya. Setelah berhasil menyimpan data lalu data dikirim menuju CPU lagi untuk diolah menuju perangkat keluaran.
  9. Perangkat output mengirim data yang akan kita simpan menuju CPU. Pada CPU data diolah lagi untuk dikirim menuju memory penyimpanan selamanya.
  10. Pengiriman data yang sudah diolah CPU menuju memory penyimpanan selamanya. Setelah data berhasil dikirim menuju momoey penyimpanan sementara maka data tersebut akan tersimpan dan data bisa di gunakan lagi kapan saja meski komputer sudah mati karena media penyimnpanan selamanya ini bersifat permanen dan akan terhapus jika ada perintah untuk menghapusnya. Media penyimpanan selamanya adalah Hardisk. Hardisk yang memiliki kapasitas besar akan mempermudah kita untuk menyimpan data yang banyak pada komputer.

C.    Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemrosesan Data

Ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kecepatan pemrosesan data, antara lain:

   1. Register
Fungsinya untuk menyimpan data dan instruksi saat pemrosesan. Ukuran register (disebut juga word size) menentukan jumlah data yang dapat dipakai oleh komputer pada satu waktu. Pada saat ini kebanyakan PC (Personal Computer) memiliki register 32 bit, artinya CPU dapat memproses 4 bit data tiap waktu.

  2. RAM
Jumlah RAM pada PC dapat mempengaruhi kecepatan sistem. Makin banyak RAM pada PC, makin banyak program dan instruksi yang bisa disimpan di memori, dan jauh lebih cepat daripada disimpan di hard disk. Apabila PC tidak cukup memiliki memori untuk menjalankan program, data akan dipindahkan sementara ke hardisk (proses ini disebut swapping) dan hal ini akan menurunkan kinerja komputer.

  3. Sistem Clock
Sistem Clock dalam komputer menetapkan kecepatan CPU menggunakan Kristal quartz yang bergetar. Satu gerakan clock adalah waktu yang dibutuhkan oleh transistor untuk mematikan transistor kemudian menyalakannya kembali. Hal ini disebut clock Cycle, yang diukur dalam Hertz. Jika sebuah komputer memiliki kecepatan 300 MHz, artinya sistem clock berdetak 300 juta kali/ detik.

   4. Bus
Bus yaitu jalur antara komponen–komponen pada komputer. Data dan instruksi berjalan pada jalur ini. Lebar jalur data dapat mempengaruhi berapa banyak bit yang dapat ditransmisikan antar komponen komputer.

  5. Cache Memory
Cache Memory adalah memori berkecepatan tinggi yang menyimpan data dan instruksi terkini yang sudah diload oleh CPU. Cache lebih cepat daripada memori biasa, dan sangat mempengaruhi kinerja komputer. Ada dua jenis cache memory, yaitu Level-1 (L1) dan cache eksternal yang disebut Level -2 (L2).

Read more...
animasi  bergerak gif

Popular Posts

Blogger templates

Blogroll

About

Diberdayakan oleh Blogger.

Cari Blog Ini

Postingan lain

Translate

Blogger templates

Pages

Pages

Popular Posts

 

Designed by: Compartidísimo
Images by: DeliciousScraps©